Siapa yang gak jengkel, kalo jerawat tumbuh diwajah ? jadi penampilan jadi rusak, iya kan ? yup, jerawat merupakan suatu kondisi dimana pori-pori kulat tersumbat sehingga meni mbulkan kantung nanah yang meradang. Penyebabnya, kemungkinan terbesar dikarenakan perubahan hormonal yang akhirnya merangsang kelenjar minyak di kulit. Perubahan ini lah yang membuat sesorang tidak percaya diri.
Banyak cara dilakukan untuk menghilangkan jerawat. Mulai dari mengolesi jerawat dengan obat kulit sampai memencet-mencet dengan tangan. Bahkan nggak sedikit yang membiarkannya tubhuh sampai luas. Yang jelek adalah mengolesi jerawat bukn dengan obat jerawat, tapi dengan pasta gigi atau odol. Apa khasiatnya tuh odol ?
Untungnya jerawat nggak bikin bahaya. Cuma bekas jerawatnya ini yang ngejengkelin. Bikin kulit jadi cekung, atau nggak, ninggalin jejak hitam dipermukaan kulit. Ada yang bilang mengolesi jerawat dengan odol bisa bikin kempes jerawat, tetapi cara ini nggak bener alias salah besar.
Indikasi bahan-bahan yang ada dalam odol nggak sama dengan obat jerawat. Di antaranya adalah kandungan triklosan yang bias dibilang senyawa anti bakteri. Atau kandungan menthol yang menyegarkan gigi, konon kat anya bias ngeringkan kulit, sehingga ukuran jerawat bias dikecilkan. Padahal komposisi senyawa yang terkandung dalam odol lebih banyak menyebabkan iritasi pada kulit. Nah, kalau bahan-bahan tadi di olesi pada jerawat, bukannya iritasinya nambah parah ? atau kulit yang berjerawat jadi memerah.
Banyak ahli menganjurkan, mengobati jerawat sebaiknya menggunakan obat yang emang dibikin mengatasi jerawat. Paling nggak menggunakan krim atau jel dengan kandungan asam salisilat 1% atau benzoil peroksida 2,5%. Ingat ya, odol buat gigi bukan buat jerawat. Okkee… !!! :)
0 komentar:
Posting Komentar